Apa itu Industri dan Revolusi Industri serta Bagaimana Perkembangannya

Pengertian industri adalah suatu kegiatan ekonomi yang menggunakan keterampilan serta ketekunan kerja untuk meningkatkan nilai dari suatu produk. Industri memiliki manfaat yang begitu besar dalam mencukupi kebutuhan masyarakat saat ini. Jenis industri juga beragam dengan hasil produk yang berbeda antara satu dengan yang lainnya.

Apa itu Pengertian Industri

Kegiatan industri dilakukan dengan cara mengolah barang mentah ataupun barang setengah jadi untuk kemudian dijadikan barang agar bisa digunakan secara lebih baik dan bernilai tinggi. Meski demikian, industri bukan hanya mereka yang bergerak di bidang pengolahan barang, namun ada juga yang bergerak di bidang jasa.

Keberadaan industri tidak hanya membuat kebutuhan sehari-hari tercukupi, namun juga membuka lapangan kerja seluas-luasnya. Hal ini dikarenakan, industri membutuhkan banyak tenaga dalam jumlah yang tidak sedikit untuk menggerakkan produksi dari suatu produk yang mereka buat.

Belum lagi, ada manfaat yang diterima negara karena bisa menambah pendapatan negara jika diekspor ke luar negeri. Pada akhirnya, industri memiliki peran yang begitu besar hingga tidak lagi bisa dipisahkan dengan kehidupan manusia saat ini.

Pengertian Industri Menurut Para Ahli

Definisi dari industri sendiri bisa berbeda antara satu dengan yang lainnya. Meski makna dari definisi tersebut secara garis besar adalah sama. Berikut ini adalah beberapa pengertian dari para ahli :

• Sukimo => Industri adalah perusahaan yang menjalankan kegiatan ekonomi yang tergolong dalam sektor sekunder
• Teguh S. Pamudi => Industri merupakan sekelompok perusahaan yang menghasilkan produk yang dapat saling menggantikan satu sama lain.
• Kartasapoetra => Industri merupakan kegiatan ekonomi yang mengolah bahan mentah, bahan baku, barang setengah jadi dan atau barang jadi, menjadi barang dengan nilai yang lebih tinggi lagi penggunaannya, termasuk kegiatan rancang bangun industri dan perekayasaan industri.
• Undang-undang No. 5 Tahun 1984 Tentang Perindustrian => Industri merupakan kegiatan ekonomi yang mengolah bahan mentah, bahan baku, barang setengah jadi dan/atau barang jadi menjadi barang dengan nilai yang lebih tinggi untuk penggunaannya, termasuk kegiatan rancang bangunan dan perekayasaan industri.
• Bambang Utoyo => Pengertian industri secara sempit ialah semua kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh manusia untuk mengolah bahan mentah yang ada menjadi bahan setengah jadi atau mengolah barang setengah jadi tersebut menjadi barang yang sudah benar-benar jadi sehingga memiliki berbagai kegunaan yang lebih tinggi bagi kepentingan manusia.

Sedangkan pengertiannya secara luas ialah setiap kegiatan manusia yang bergerak dalam bidang ekonomi yang memiliki sifat produktif dan komersial dalam rangka untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

• I Made Sandi => Industri merupakan usaha untuk memproduksi barang jadi dengan bahan baku atau bahan mentah melalui proses produksi penggarapan dalam jumlah besar sehingga barang tersebut dapat diperoleh dengan harga serendah mungkin tetapi dengan mutu setinggi-tingginya.
• Badan Pusat Statistik => Industri ialah sebuah kesatuan unit usaha yang menjalankan kegiatan ekonomi dengan tujuan untuk menghasilkan barang atau jasa yang berdomisili pada sebuah tempat atau lokasi tertentu dan memiliki catatan administrasi sendiri.
• Anto Pracoyo dan Tri Kurnawangsih => Industri ialah sebuah kumpulan dari beberapa perusahaan firma yang menghasilkan barang atau jasa yang sejenis yang ada dalam sebuah pasar.
• Hinsa Sahaan => Industri ialah bagian dari proses yang mengelola bahan mentah menjadi bahan baku atau bahan baku menjadi barang jadi sehingga menjadi barang yang bernilai bagi masyarakat.
• Hasibuan => Pengertian industri sangat luas, dapat dalam lingkup makro maupun mikro. Secara mikro industri ialah kumpulan dari perusahaan-perusahaan yang menghasilkan barang-barang yang homogen atau barang-barang yang mempunyai sifat yang saling mengganti sangat erat. Dari segi pembentukan pendapatan yakni cenderung bersifat makro.

Apa itu Pengertian Revolusi Industri

Revolusi industri adalah perubahan yang terjadi secara besar-besaran di berbagai bidang industri, mulai dari pertambangan, manufaktur, pertanian, tranportasi, hingga bidang teknologi. Perubahan dalam bidang industri ini memiliki dampak yang besar bagi kondisi masyarakat saat itu, tidak hanya menyangkut kondisi sosial namun juga ekonomi serta budaya.

Pengaruh lain yang terdampak oleh terjadinya revolusi ini adalah pendapatan rata-rata penduduk yang mengalami peningkatan tajam serta terjadinya peningkatan dari pertumbuhan penduduk. Revolusi di bidang industri sendiri dimulai dari Britania Raya yang kemudian menyebar ke daratan Eropa Barat, Amerika Utara, Jepang, hingga terjadi di seluruh dunia.

Revolusi ini dimulai di akhir abad ke 18 ditandai dengan peralihan penggunaan tenaga dari hewan dan manusia ke tenaga mesin. Selain itu, perluasan perdagangan juga mulai dikembangkan dengan adanya perbaikan jalan raya serta kereta api. Dengan demikian, penyaluran atau distribusi produk dari produsen di bidang industri ke konsumen menjadi lebih mudah dilakukan.

Revolusi industri juga mendorong terjadinya perpindahan penduduk secara besar-besaran dari desa menuju ke kota. Jadi, tidak heran jika saat itu populasi di kota-kota besar semakin pesat.

Sejarah perkembangan Revolusi Industri di Dunia

Industri mengalami perkembangan dari waktu ke waktu. Salah satu faktor yang mendorong terjadinya revolusi adalah teknologi yang semakin maju. Berikut ini adalah fase perkembangan revolusi industri dari waktu ke waktu :

• Revolusi Industri 01

James Watt menemukan mesin uap pada tahun 1776 yang membuat proses produksi menjadi lebih efisien dan mudah. Tidak hanya itu, penggunaan mesin uap juga membuat proses produksi memakan biaya yang lebih murah.

Jika awalnya banyak yang menggunakan tenaga manusia dan hewan, maka dengan penemuan mesin ini, banyak produsen yang mulai beralih dengan mesin untuk proses produksinya.

• Revolusi Industri 02

Meski dalam industri lain banyak yang sudah terbantu dengan adanya mesin uap, namun kendala justru ditemui di bidang transportasi. Sebelum terjadinya revolusi 0,2 perakitan mobil dilakukan di tempat yang sama. Namun, hal ini berubah dengan adanya “lini produksi” yang menggunakan “ban berjalan” di tahun 1913.

• Revolusi 03

Revolusi industri ini ditandai dengan penemuan mesin yang bergerak dan berpikir otomatis. Penemuan tersebut membuat banyak tenaga manusia mulai tergantikan dengan teknologi mesin. Ditandai dengan penggunaan komputer dan juga robot. Revolusi ini terjadi pada tahun 1970 atau 1990an.

• Revolusi 04

Untuk revolusi yang satu ini merupakan revolusi untuk tren hingga pertukaran data yang terjadi saat ini. Revolusi ini ditandai dengan berbagai jenis teknologi yang mulai banyak digunakan, terutama untuk membuat pekerjaan menjadi lebih mudah dan praktis. Produsen juga lebih hemat waktu dengan teknologi saat ini.

Perusahaan jasa percetakan label sticker PT Galtys Jayanti Mandiri menyediakan berbagai jenis sticker label barcode. Anda bisa memilih sendiri bahan atau material yang berkualitas dan awet untuk digunakan. Kami menyediakan produk dengan kualitas yang baik dan tentunya dengan harga yang terjangkau. Produk kami membantu mengembangkan usaha Anda agar lebih profesional di bidangnya.