Cara membuat kemasan produk penting diketahui bagi Anda yang berkecimpung dalam dunia produksi barang. Kemasan sendiri tidak hanya berguna untuk melindungi produk yang ada di dalamnya, namun juga mampu membantu pemasaran. Apalagi, seperti yang kita tahu, konsumen mudah tertarik dengan kemasan yang berkualitas.
Cara Membuat Kemasan Produk lebih Menarik
Lantas bagaimana cara membuat kemasan untuk jenis produk yang Anda buat? Pembuatan kemasan yang menarik tidak harus mengeluarkan banyak uang. Dalam hal ini, Anda bisa berpikir secara kreatif agar produk yang kamu miliki bisa lebih baik dan beda dari jenis produk yang lain.
Hal ini dimaksudkan agar dagangan yang Anda miliki nampak lebih menonjol di rak dagangan, dibandingkan dengan produk lainnya. Berikut ini ada beberapa cara yang bisa diterapkan untuk membuat kemasan produk yang lebih baik dan menarik :
1. Manfaatkan Gambar
Anda bisa menambahkan gambar sesuai jenis produk yang dibuat. Masyarakat kita cenderung menyukai sesuatu yang berbau visual. Inilah kenapa, penambahan gambar merupakan salah satu cara yang tepat dalam menarik minat konsumen.
2. Kenali Kesukaan konsumen
Anda bisa melakukan analisis pasar terlebih dulu. Namun, sebelumnya, pastikan jika Anda sudah tahu siapa target pasar yang akan dituju. Dengan melakukan riset pasar, Anda bisa tahu apa yang dibutuhkan oleh konsumen dan apa yang ingin mereka lihat dari suatu kemasan.
3. Penambahan Data Legalitas
Penambahan data legalitas dimaksudkan untuk meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap jenis produk yang dipasarkan. Beberapa contoh data legalitas yang bisa dicantumkan antara lain adalah legalitas dari Badan Pengawas Makanan dan juga sertifikat halal. Semakin lengkap legalitas dari produk yang Anda jual, maka semakin menarik juga di mata konsumen.
4. Menggunakan Huruf yang Menarik
Selain dengan Senthil Kumaran Selvarajan death: Mr. India and bodybuilding champion succumbs to Covid-19 buy bodybuilding and fluoxymesterone australia – steroids for sale australia lou ferrigno and lou ferrigno jr. on bodybuilding, acting, and parenthood menggunakan gambar, Anda juga bisa menggunakan font yang menarik di kemasan. Penggunaan font yang menarik bisa diterapkan pada penambahan informasi terkait dengan detil produk yang dibuat.
5. Penambahan Informasi Produk yang Jelas
Penambahan informasi sebaiknya yang singkat saja dan tidak terlalu padat. Karena jika terlalu padat dan panjang, detil produk bisa saja diabaikan atau bahkan tidak dimengerti oleh sebagian konsumen.
Dalam pengemasan produk sendiri ada beberapa informasi yang sebaiknya ditambahkan, mulai dari nama produk, alamat pembuat produk terkait, legalitas produk, dan lain sebagainya. Penambahan informasi dimaksudkan konsumen tahu secara lebih jauh jenis produk yang mereka beli.
6. Desain yang Sederhana
Ada baiknya untuk tidak membuat jenis desain yang rumit karena bisa membingungkan konsumen. Akan lebih baik, jika Anda membuat desain yang sederhana, informatif, namun tetap unik serta beda dari yang lain.
7. Penggunaan Warna Cerah
Untuk membuat kemasan yang menarik, Anda sebaiknya tidak meremehkan pemilihan warna. Warna cerah dianggap sebagai warna yang mencolok dan tentunya tampak berbeda saat disandingkan dengan jenis produk yang lain.
Agar hasil pemilihan warna lebih baik, Anda bisa perhatikan dulu pemilihan warna dari para pesaing. Selanjutnya tentukan mana warna yang cocok untuk produk yang dimiliki.
8. Penggunaan Kemasan yang Tepat
Jika tertarik untuk menghemat dana pembuatan kemasan, maka menggunakan kemasan dari kertas daur ulang atau bahan daur ulang lainnya bisa dipertimbangkan. Penggunaan kemasan yang demikian, bisa membuat pengeluaran bisa lebih dibatasi.
Selain itu, penggunaan kemasan dari bahan daur ulang juga membuat produk yang Anda miliki dicap sebagai produk yang ramah lingkungan. Anda juga akan mendapatkan nilai plus lainnya yakni dianggap unik. Anda juga bisa menerapkan konsep Go Green untuk menunjukkan jika Anda peduli dengan lingkungan.
Langkah membuat kemasan produk di atas bisa dipraktekkan bagi Anda yang tertarik membuat kemasan unik dan beda dari yang lain. Pembuatan kemasan produk sendiri sebaiknya diperhatikan dengan baik, apalagi kemasan merupakan bagian dari produk yang akan dilihat oleh konsumen terlebih dulu.
Pemasangan Label dan Barcode pada Kemasan Produk
Hal penting dalam kemasan yang tidak boleh dilewatkan adalah keberadaan barcode dan juga label. Bagi Anda yang telah lama terjun di dunia produksi barang tentu paham betuk kegunaan dari kedua istilah tersebut.
Label sendiri adalah identitas dari suatu produk yang dijual sekaligus dijadikan sebagai pembeda antara satu produk dengan produk yang lain. Sedangkan barcode adalah kode garis yang melambangkan huruf dan juga angka agar bisa dibaca oleh alat pemindai. Keduanya merupakan pelengkap produk yang penting dan harus ada .
1. Pemasangan Label Produk
Dalam pemasangan label, ada baiknya bagi Anda untuk mencantumkan beberapa informasi penting yang berkaitan dengan produk. Beberapa hal penting yang dimaksud antara lain adalah daftar bahan yang digunakan, keterangan masa penggunaan produk, kode produksi, nama dan juga alamat dari produsen serta berat bersih.
Beberapa informasi penting yang bisa dicantumkan antara lain adalah keterangan mengenai kandungan gizi, tulisan halal, dan juga peringan terkait dengan produk yang dijual.
Pembuatan label bisa dilakukan dengan memanfaatkan berbagai jenis perangkat lunak di perangkat komputer. Ada CorelDraw, Adobe Photoshop, hingga Adobe Indesign yang bisa digunakan.
2. Pemasangan Barcode pada Suatu produk
Barcode merupakan kode-kode yang digunakan sebagai pelengkap produk dan bisa dengan mudah ditemukan di berbagai produk yang dijual. Dalam melakukan pemasangan barcode, ada baiknya untuk mengenali ragam barcode yang biasa digunakan di pasaran. Dengan demikian, Anda bisa tentukan sendiri jenis barcode yang dibutuhkan.
Barcode jenis code 39 merupakan kode yang biasa digunakan oleh industri otomotif, kesehatan, dan juga industri manufaktur. Ada juga kode 128 yang merupakan jenis barcode linier yang seringkali digunakan untuk industri pengiriman hingga pengemasan. Selain itu masih banyak jenis barcode lainnya yang bisa digunakan.
Pemasangan barcode pada suatu kemasan dimaksudkan untuk mempercepat proses memasukkan data ke komputer. Penelusuran informasi terkait dengan penggunaan barcode juga menguntungkan karena dirasa lebih akurat dan minim kesalahan. Pada akhirnya, pemasangan barcode akan sangat membantu karyawan atau staf yang bekerja dalam proses input data.
Pemasangan label dan barcode pada kemasan memiliki keuntungannya masing-masing. Untuk barcode sendiri, kode-kode ini bisa dibaca dengan memanfaatkan alat pembaca barcode. Selain itu, Anda juga bisa memanfaatkan beragam jenis aplikasi pembaca barcode yang bisa diundu di toko aplikasi.
Cara membuat kemasan produk di atas bisa Anda terapkan untuk membuat bisnis Anda berjalan dengan lebih baik. Banyak pihak juga yang telah mendapatkan keuntungan dengan pemasangan produk yang meningkat karena kemasan yang menarik.
Bagi Anda yang tertarik membeli label untuk kemasan produk, Anda bisa segera hubungi jasa percetakan sticker label di PT Galtys Jayanti Mandiri. Ada banyak produk label yang bisa dipesan, seperti ribbon sticker, hangtag, hingga label ukuran untuk baju. Kami juga melengkapi pembuatan label dengan bahan yang berkualitas.